Skip to main content

Book: The Midnight Library

It is one of the books that blown my mind. It's very well written and would probably relate with a lot of people who are in their journey to find themselves.  So many people are talking about it but I did not buy it until a few months ago where I read the preview on the first pages. Easy for me to see if I want to buy the book or not. When the first pages hook me right away, I don't need to think twice. This book is one of them.  This contains spoiler of course.  Nora, the main character, like many of us, fall into depression and decided to kill herself. But she's not dead right away. She went into a kind of limbo between life and death. In that library she met a librarian, this librarian is a kind of a guide. Our guide that probably tasked when we were born.    The librarian shows her lives that she could have had if she wants to. She is so depressed and thinks that no life will makes her happy enough to live it. I can totally understand her state. I was there....

Sebuah gambar, seberkas kenangan

Gambar usang peninggalan 10 tahun yg lalu, sapa yg tau akhirnya bisa menjadikan kita satu dan bertemu lagi. Seragam Merah Putih yang sudah lama kita lepaskan. Berkumpul bersama selama 6 taun tentunya bukan waktu yg singkat. Waktu itu menjadikan persahabatan polos kita terbentuk. Jika diliat-liat, semua wajah digambar itu masih menunjukkan kepolosan mereka. Yah.. Wajah yg penuh semangat bersaing dalam prestasi, intra ekstra, wajah merona krn malu ketika berpapasan dg cinta monyetnya, wajah yg menunjukkan kesetiaan pada kawan, dukungan pada kawan, hingga kebencian iseng ala anak SD dg kelas sebelah :D

Waktu memang sudah lama berlalu, tapi waktu tidak akan menghapus kenangan selama bertahun-tahun itu. Ridiculous but fun. Masih teringat dibenakku, betapa wali kelas bu Anik Mahmudah sangat menyayangi kami, bagaimana beliau selalu mendukung percomblangan konyol kami. Malu-malu pada masa itu, tetapi indah dikenang untuk saat ini.

Ferdi dan Krisna, mungkin menjadi sepasang sejoli yang tak terpisahkan. Mungkin hanya perpisahan karena pernikahan saja yg akan memisah mereka. Bayangin aja, rumah bertetangga, selalu satu sekolah, bahkan sampai saat inipun mereka satu kelas satu jurusan dan satu kamar. Hubungan seperti itu bisa disebut apa kawan-kawan?? Hehehe

Aku juga masih ingat dimana Dayat dan Riris selalu berebut untuk menggandeng tangan mamaku ketika mama menjemputku sepulang sekolah. Dan terpaksa akhirnya aku hanya bisa menyebrang dengan menggandeng tasnya Dayat atau Riris. 



Aku juga pernah ingat, Ferdi matanya kena sambel sampe akhirnya mbuat dia pake kacamata. Aku jg ingat, Tesa pernah masuk kls B sampai akhirnya kita hasut dan Tesa dipindah ke kelas A. Aku ingat, Krisna baru bergabung dg kita dikelas 5. Gwen juga. Aku masih ingat, aku pernah jatuh dari prosotan kayu kursi panjang yg dipasang miring diatas meja dan Tole ketawa gara2 aku pake celana pendek gambar pikachu.

Pernah juga kita godain guru agama kita Bu Asma kls 3 krn ibuknya tidur sampe ngorok dikelas. Aku msh ingat, Ria memberitahukan mens pertamanya pada kita kls 5. Aku jg ingat waktu kls 6, youngki pernah menendang bola sepak tepat diwajahku dan membuatnya merah sebagian. Aku masih sangat ingat, Angga adalah pemegang rekor tak terkalahkan selalu menempati rangking 2 dikelas. Kemana-mana pasti Angga Ferdi Arga Krisna ini bareng. Aku yg juga sebangku ma Devi, duduk paling depan ndiri. Belakng kita Gwen ma Betty. Buat Betty, maap ye dulu kita sering ndak akur heheheh…

Masih inget ndak kalo Tesa ma Milla ketawa sampek jongkok2? Sampe mbuat bu Anik heran (termasuk aku yg disampingnya). Aku jg ingat bgt dg jelas dicomblangin ma Ferdi sejak kls 5. Dan yah jujur aja, Ferdi itu temen pertama yg nembak aku dikelas 1 SMP :)

Siapa yg inget ada satu orang yg takut bgt ma Delfi? Dia mending hindari daripada hadepin Delfi. Lupa... Yg jelas Ucik dan Nurul itu kemana mana bareng. Nikah pun jaraknya ndak jauh jauh harinya (berita yang kudapat dari emakku).
Yang udah nikah based on pengetahuan saiya sendiri : Delfi, Devi, Tole, Ucik, Nurul, Hadi (udah pada punya beibi semua, tapi ndak tau Hadi)
Yang mau nikah based on pengetahuan saiya sendiri : saya saya saya heheheh

But one thing, siape ye dulu ketua kelas kita?? Aku lupa gak ketulungan. Yg jelas aku langganan bendahara ma sekertaris. Heheheheh
10 tahun berlalu, mungkin wajah kami tidak sepolos dulu lagi. Kini kami telah beranjak dewasa. Masa anak-anak yg bahagia telah kami lalui bersama. Insya Allah ntr ndak ada kata "masa kecil kurang bahagia" bagi kami. Masa remaja kami lewati tidak bersama. Karena hanya sebagian kecil saja yg masih bisa bersama dlm satu sekolah yg sama. Dan kini, masa kami beranjak dewasa, kami dipertemukan lagi. Masing-masing dari kami melanjutkan studi sesuai bidangnya (kecuali aku mungkin hehehe. But no. I began to love math), trus ada lagi yg udah kerja, ada jg yg udah mengabdikan diri untuk mengurus anak dan suaminya. 

Angga, Riris, Ferdi, Youngky, Dayat, Arga, Syarif (tole), Hadi, Tesa, Yayi, Ria, Kurnia, Devi, Aku, Gwenny, Bety, Delfi, Nurul, Lita, Krisna.
Aku - - > @SilverEstrella         Arga - - > @Pakubraja                        Ferdi - - > @rama_ferdi
Angga - - > @Angga_Rvian     Gwenny - - > @gwennai         Tesa - - > @tesasukahijau
 *Lainnya nyusul kalo udah dapet link

Whatever it takes, Wherever we are, whatever we do, I hope all of us will have a great future as we wish and we want. Amiin..And remember, we have a great great great childhood that we spent together.

Comments

Popular posts from this blog

Pengalaman Bikin (Free) Schengen Visa di VFS Swiss

I know this is so normal but anyway I like to compare the experiences because people might have different cases and because I have nothing to lose so... here's my experience for applying Schengen Visa via Swiss (VFS). Kenapa nggak via Belanda? Karena rencana kita berkunjung lamanya ke Geneve - Swiss (ada urusan kerjaan suami gw) dan kami belum tau akan ke Belanda apa nggak saat itu (nggak jadi sih soalnya mepet banget).  Seperti yang sudah sering dibahas orang lain perihal syarat dan ketentuan apply Schengen visa, gw nggak akan nulis itu ya. Udah ada di website VFS, lengkap. Gw cuma tambahin dikit-dikit aja infonya yang mungkin sama seperti kasus yang baca kalo emang kebetulan sama sih 😂 "Ok jadi total pembayarannya 280 ribu rupiah ya" "HAH?? Cuma 200an mbak??? Visanya gratis???" "Suaminya masih WN Belanda kan mbak?" "Iya" "Oiya itu gratis, bisa pake visa tipe C. Jadi cuma bayar biaya admin aja" ...

Not A Robot

  There are so many things I did recently. It was all started since February. Not to complain about this, I just want to write it to release the stress. Because I know every choices has its own risks. Started from January, I commits to work on another blog of mine. Joining with another friend, we are committed to post at least one writing every week with different theme each week. This is still under construction *ahem, ini bukan bangunan* to make it good to read at. I will publish it here once it is ready to be published. We both are trying to be consistent. So far, I have been consistent and always post one every week. After decided to get married, I realize that it won't be that easy. No matter what, marrying someone never be easy. About the preparation and this and that. To be honest, I will not having a big feast for that. I will invite my close friends and family, although I still have to respect what my parents want to invite the neighbors (one block neighbors are tota...

[Book] Dunia Cecilia

'apakah kalian membicarakan hal semacam itu di surga?' 'tapi kami berusaha tidak membicarakannya dekat-dekat Tuhan. ia sangat sensitif terhadap kritik' Yap, sepenggal dialog antara Cecilia dan malaikat Ariel. Saya mengenal Jostein Gaarder sejak kuliah. Ehhhh 'mengenal' dalam artian kenal bukunya ya, kalo bisa kenal pribadi mah bisa seneng jingkrak-jingkrak hehehe. Jadi karena teman saya mendapat tugas kuliah membaca satu novel filsafat berjudul Dunia Sophie, saya jadi sedikit mengetahui si bapak Gaarder ini. Enak ya tugasnya anak sastra baca novel, tugas anak matematika ya baca sih, tapi pembuktian kalkulus -_- Dunia Cecilia ini buku pertama Jostein Gaarder yang saya baca, karena buku Dunia Shopie sangatlah berat berdasar review teman saya. Saya sih nggak perlu baca buku itu karena teman saya sudah benar-benar mahir bercerita. Jadilah saya sudah paham bener cerita Dunia Sophie tanpa membacanya. Novel ini atas rekomendasi teman saya, dia bilang kala...