Skip to main content

Perpanjang ITAS (Spouse/Dependant visa) Via Online

Terasa seperti ini, Gunung Baturnya ada tapi nggak keliatan. Sistemnya ada, tapi masih berkabut. Katanya sih berlaku sejak tanggal 17 Desember 2024, bersamaan dengan semua perubahan seperti paspor dan biayanya.  Karena harus perpanjang ITAS di akhir tahun, gw sudah kontak mereka dan bilang "Oh bisa extend via website." Di websitenya agak membingungkan buat pemula karena ada beberapa bagian. Bagian yang paling mentereng adalah bagian APPLY , yang mana ini harus digunakan untuk orang yang belum pernah apply ITAS . Sejenis untuk mendapatkan TELEX visa dulu yang nantinya dikonversi ke ITAS.  Perlu dicatat ini adalah ITAS dengan pasangan Indonesia sebagai sponsor ya. Tentunya perlu penjamin yang apply VITAS dll sebelum ke ITAS. Apply sebagai penjamin bisa di website yang sama. Tapi kalau apply sendiri bisa dengan menggunakan "Personal". Setelah masuk ke website imigrasi dengan menggunakan ID Penjamin, bagian HOME akan tampil beberapa hal. Nah, bagian Extend ITAS tuh a...

Parkir tiga dua ribu

Berbicara soal parkir memarkir, indonesia masih menganut sistem tradisional dalam memarkir. Maksudnya harus membayar langsung setelah meninggalkan lokasi (atau sebaliknya). Jadi bukan menganut asas pakai karcis parkir elektronik dengan sistem bayar pun elektronik (apa sih itu namanya pokoknya itu lah, bukan manual ya).

Soal harga, tergantung jenis kendaraan. Motor biasanya seribu rupiah tapi kalau nyebrang dibiarin, kalau bayar dua ribu pas nyebrang dibantuin. jasa tergantung jumlah fee yang berikan biarpun beda cuman seribu aja. Kalau mobil umumnya 3-5ribu. Hal itu juga sejajar di mall, motor dibandrol harga 2,500 atau 3,000 rupiah sedangkan mobil 2 kali lipat harga parkir motor.

Nah pagi tadi saya mengunjungi pusat grosir yang ada di Surabaya, ketika akan parkir, kami memutuskan untuk berhenti dilantai 2 karena memang tidak melihat adanya parkiran mobil, hanya melihat sekilas tempat sempit untuk parkir. Waktu kami bertanya ke satpamnya beliau mengatakan "boleh pak disini, tapi bayar 32ribu. Kalau nggak mau ya harus ke lantai 5 atau 6, disana free tempatnya". Gue cuman "wow, gila aja, bisa buat beli nasi goreng depan kosan 3 porsi tuh". Karena mempertimbangkan barang belanjaan yang bakalan banyak, akhirnya kami mengambil parkir 32ribu itu. Untungnya nggak salah parkir. Dilantai 2 itu memang lantai tujuan barang yang mau kami beli.

Setelah menemani belanja, karena berangkat belum sarapan, kondisi pusing dan semakin pusing melihat orang, akhirnya saya keluar ke parkiran dan menunggu disana. Mata saya melihat sekeliling dan menemukan satu papan bertuliskan "dilarang parkir kecuali mobil box". Saya jujur cuman melongo aja sih, kami memang tau ada yang tidak lurus disini tapi gitu ya diambil aja tadi ya haha. Yang jadi pertanyaan saya, kok edan ya, parkiran bisa 32 ribu lho, hampir setara parkir valet di hotel bintang 5 lho. Padahal ini cuman grosiran. Tapi grosirannya juga gede kali.

Cuman mikir aja, ini resmi apa oknum ya? Karena dibawah kita sudah bayar 5ribu, harusnya ya langsung keatas parkirnya, tapi ternyata kita bisa 'beli' tempat parkir dibawah lantai 5 seharga 32 ribu. Ntahlah ya, itu yang salah siapa dan apakah bisa disebut kesalahan?? Tanyakan pada bapak-bapaknya hohoho

Comments

Popular posts from this blog

Ujian hari senin

Kejadian ini terjadi tepat senin minggu lalu. Baru kali itu aku merasa 'WOW.. ini senin yeay'. Karena biasanya 'haduhh udah senen lagi'. Kebayang kan kalo seneng begitu dihari senen menyambut pagi dan hari itu rasanya langka banget. Otomatis pengennya hari itu berlangsung indah. Jam setengah 9 pagi, seperti biasa ke pantry ambil minum bareng sama temen sebangku. Dia bikin teh, aku nyuci botol sekalian ngisi dong. Seperti biasa juga, kadang aku males sih nyuci botol dengan ritual lengkapnya, akhirnya cuman bilas pake air panas. Ya mungkin nggak sampe 50 ml juga. Dikit banget deh. Temen juga selalu bersihin gitu gelasnya pake air panas. Pic source is here Eh lakok lakok... si bapak pantry yang serem itu tiba-tiba bilang 'Gak bisa ya gak nyuci botol pake air panas? Tiap sore itu banyak komplain gara-gara airnya abis'. Yakaliii air abis tinggal isi aja, ibu yang dulu aja nggak pernah ada komplain. Ya aku bilang lah ini cuman dikit, lagian yang ngelakuin ini...

Perpanjang ITAS (Spouse/Dependant visa) Via Online

Terasa seperti ini, Gunung Baturnya ada tapi nggak keliatan. Sistemnya ada, tapi masih berkabut. Katanya sih berlaku sejak tanggal 17 Desember 2024, bersamaan dengan semua perubahan seperti paspor dan biayanya.  Karena harus perpanjang ITAS di akhir tahun, gw sudah kontak mereka dan bilang "Oh bisa extend via website." Di websitenya agak membingungkan buat pemula karena ada beberapa bagian. Bagian yang paling mentereng adalah bagian APPLY , yang mana ini harus digunakan untuk orang yang belum pernah apply ITAS . Sejenis untuk mendapatkan TELEX visa dulu yang nantinya dikonversi ke ITAS.  Perlu dicatat ini adalah ITAS dengan pasangan Indonesia sebagai sponsor ya. Tentunya perlu penjamin yang apply VITAS dll sebelum ke ITAS. Apply sebagai penjamin bisa di website yang sama. Tapi kalau apply sendiri bisa dengan menggunakan "Personal". Setelah masuk ke website imigrasi dengan menggunakan ID Penjamin, bagian HOME akan tampil beberapa hal. Nah, bagian Extend ITAS tuh a...

Dapet Visa UAE (Dubai) Gampang Banget

Dubai creek Beberapa waktu yang lalu, kita pusing berat karena H dapet libur kali ini cuman 10 hari. 10 hari dari yang biasanya 14 hari. Akhrinya diputuskan untuk tetap mengambil libur tapi nggak ke Indonesia.  Ternyata, beberapa hari kemudian, dia bilang, kalau liburnya malah jadi 7-8 hari aja. Mau ga mau saya yang harus kesana. Maksudnya terbang mendekatinya. Udah milih-milih negara mana yang harganya rasional, yang ga banyak makan waktu buat terbangnya H, dan tentunya ga ribet urus visa buat pemegang paspor hijau yang ga sesakti paspornya H.  Btw warna paspor Indonesia jadi biru ya sekarang?? Pilihan jatuh ke Dubai. Pemegang paspor hijau harus bikin visa, ya pusing lagi deh cara bikin visa Dubai nih gimana. Apa iya sesusah bikin visa schengen, visa US, visa lainnya. dari persyaratan sih standar ya, termasuk  record  bank account selama 3 bulan. Emang nggak pernah bikin visa Dubai sebelumnya ya, apalagi H yang paspornya super sakti kemana-mana (hampir) ga perlu vis...