Balinese is a lot of thing, but one thing for sure that they work efficiently when it is related to the documents. Gw selalu kasih tepuk tangan meriah kalau urus-urus dokumen di Bali tuh serba cepet banget. Di Denpasar ya terutama karena gw tinggal di sini. Nggak tau lagi kalau di daerah lain. Ini testimoni gw yang tiap tahun harus urus dokumen visa suami, tiap tahun harus ke Dukcapil, Polres, wira-wiri di desa urus printilan. Akhirnya tahun ini gw putuskan untuk pindah domisili ke Bali. Yeay. Bukan tanpa alasan, tapi karena untuk menjamin KITAP, gw harus domisili Bali. Suami gw udah terdaftar di Imigrasi Bali. Jadi daripada gw harus pindahin dia ke domisili asal gw, yang mana gw udah nggak tinggal di sana hampir 20 tahun, ya lebih baik gw yang pindah. Ternyata, pindah KTP tuh gampang banget ya. Gw kira gw harus pulang dulu ke domisili untuk cabut berkas. Setelah tanya langsung ke domisili asal gw (Pake WA dan jawabnya nunggu lama banget), mereka bilang untuk urus surat SKPWNI (Su
Belum juga kelar cerita soal Lombok 2 minggu kemaren, eh cuti lagi dari blog gara-gara HJ dateng. Tiap kali HJ dateng, saya selalu absen dari semua jenis sosial media semacem blog, whatsapp, dan lainnya kecuali instagram hohoho
Ceritanya setelah HJ kesini bulan Oktober kemarin, dia akhirnya datang lagi ke sini. Ngapain? Ya ngapel dong, sekalian ngurus ini itu yang harus didiskusikan. Rada berat sih diawal hari dia dateng kesini karena harus diskusi beberapa hal penting yang saya kirain bisa kelar seharian eh ternyata bikin mood swing juga, tapi akhirnya bisa juga jalan agak jauh. Read : liburan.
Ini ceritanya mumpung lagi bisa ambil cuti, maunya sih seminggu tapi ternyata senin nggak boleh cuti. Jadilah cuti terhitung mulai selasa-jumat. HJ datengnya kapan? Dia rencana awal datang hari senin siang, tapi ternyata datangnya dimajuin jadi sabtu, jadi kita masih bareng selama 9 harian lah ya. Lumayan puas karena nggak pernah sebelumnya dapet cuti panjang dan liburan sepanjang ini sama dia. Mentok juga 3 hari pas weekend.
Some stories about what we've done together will be published soon
Ceritanya setelah HJ kesini bulan Oktober kemarin, dia akhirnya datang lagi ke sini. Ngapain? Ya ngapel dong, sekalian ngurus ini itu yang harus didiskusikan. Rada berat sih diawal hari dia dateng kesini karena harus diskusi beberapa hal penting yang saya kirain bisa kelar seharian eh ternyata bikin mood swing juga, tapi akhirnya bisa juga jalan agak jauh. Read : liburan.
Ini ceritanya mumpung lagi bisa ambil cuti, maunya sih seminggu tapi ternyata senin nggak boleh cuti. Jadilah cuti terhitung mulai selasa-jumat. HJ datengnya kapan? Dia rencana awal datang hari senin siang, tapi ternyata datangnya dimajuin jadi sabtu, jadi kita masih bareng selama 9 harian lah ya. Lumayan puas karena nggak pernah sebelumnya dapet cuti panjang dan liburan sepanjang ini sama dia. Mentok juga 3 hari pas weekend.
Some stories about what we've done together will be published soon
Asek dong bisa cuti, jalan jalan dan kuliner. Kapan aku bisa cuti ya ?
ReplyDeleteHahaha udah ambil aja, nggak perlu approval dari menejer juga haseeekkk
DeleteRasah pamer liburan lah....
ReplyDeleteAku nggak pamer mas, kata nenek itu dosahhh
DeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDelete