Skip to main content

Book: The Midnight Library

It is one of the books that blown my mind. It's very well written and would probably relate with a lot of people who are in their journey to find themselves.  So many people are talking about it but I did not buy it until a few months ago where I read the preview on the first pages. Easy for me to see if I want to buy the book or not. When the first pages hook me right away, I don't need to think twice. This book is one of them.  This contains spoiler of course.  Nora, the main character, like many of us, fall into depression and decided to kill herself. But she's not dead right away. She went into a kind of limbo between life and death. In that library she met a librarian, this librarian is a kind of a guide. Our guide that probably tasked when we were born.    The librarian shows her lives that she could have had if she wants to. She is so depressed and thinks that no life will makes her happy enough to live it. I can totally understand her state. I was there....

Koruptor Jangan Dipenjara

 
Siapa yang nggak kenal koruptor? Makin lama makin banyak daftar koruptor yang diajak bermalam di bui. Malang mencetak rekor banyak yang diciduk KPK dalam jangka waktu singkat.

Kalau sudah tertangkap, masuk TV diumumkan, mereka tetiba menampilkan sisi relijius mereka atau tiba-tiba sakit. Rupanya sisi relijius bisa muncul setelah ketahuan korupsi ya. Lumayan lah jadi ingat Tuhan. Ntah inget beneran atau ingat-ingatan aja.

Nilai korupsi mulai dari belasan juta hingga ratusan milyar (atau bahkan trilyun). Nyatanya, hukuman bagi koruptor nggak setimpal dengan kerugian yang rakyat derita. Ada yang cuma 6 tahun, ada yang 10 tahun, percaya atau nggak hukuman penjara mereka jauh lebih ringan daripada kasus pencurian ayam yang cuma sebiji.

Bukan tempat gw ngeracau soal hukum dan tetek bengeknya. Tapi rasa ketidakadilan itu makin lama makin bikin gila. Masa iya, udah dipenjara cuma singkat eh masih bisa pula plesiran keluar masuk penjara semacem penjara ini hotel aja. Hari ini ijin keluar buat ke dokter, besok nginep di hotel atau pulang ke rumah, besoknya lagi baru balik ke penjara. Ini penjara atau tempat bermain?

Rupanya definisi penjara harus diganti ini. Kalau koruptor bisa "main-main" di penjara, berarti orang yang nyuri ayam sebiji juga boleh dong "main-main" di penjara? Kalau penjara aja dipermainkan seperti itu, ya jelas aja koruptor nggak makin berkurang.

"Bro, nilep duit yuk"
"Ah jangan bro, ntar masuk penjara"
"Halah cuma brapa taun doang, lagian juga bisa kluar masuk. Status aja narapidana, tapi kebebasan tak terbatas"

Bisa jadi itu obrolan mereka ya. Menurut gw koruptor tuh jangan dipenjara. Percuma, nggak akan kasih efek jera juga. Kalau hukum mati kita konon katanya masih belum mampu karena nanti urusannya sama HAM. Jadi, kenapa nggak koruptor itu dimiskinkan, semua asetnya disita termasuk aset orang yang berkaitan pernah menerima uang tersebut (termasuk keluarga), suruh dia kerja sosial dengan gaji terendah yang bisa diberikan perusahaan, trus kasih status KORUPTOR di KTPnya, dan jangan kasih ijin untuk terjun lagi untuk urusan politik (atau urusan yang menyebabkan dia korupsi). Kalau itu dilanggar, asingkan mereka di pulau terluar Indonesia. Toh Indonesia pulaunya masih banyak yang belum berpenghuni. Sedikit saja dilanggar, kirim mereka ke pengasingan. Tanpa survival kit. Biar lah mati mati sekalian. Karena sudah ada peringatan juga kan untuk tidak melanggar. Dan tim terkait harus tinjau jumlah kekayaannya secara berkala. Per tiga bulan atau enam bulan. Jika ada penyimpangan dan ketidakjelasan dari kekayaannya maka harus diselidiki ulang dan ditindak.


Siapa sih yang nggak malu kalau punya status Koruptor tercetak di KTP nya? KTP kan selalu digunakan untuk keperluan apapun, jadi meskipun orang tidak mengenalnya tapi orang akan tau kalau dia koruptor dari KTP nya.

Gw rasa itu akan sedikit banyak memberikan malu kepada mereka daripada penjara. Penjara tanpa mengurangi aset kekayaan mereka tentunya masih bisa plesiran keluar masuk penjara. Penjara ibarat hotel sementara aja buat mereka.

Satu lagi, cabut paspornya. Jangan kasih ijin keluar dari Indonesia. Bikin mereka menderita sepanjang hidupnya sampai mati!

Jangan kasih kendor! Lawan korupsi.

Comments

  1. Iyaa nih makin banyak aja yang tersangkut dengan kasus korupsi ini, haduhh dan anehnya dia bisa nyaleg dalam pemilu.. Heran akutu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Masih eligible aja katanya "kasih kesempatan kan sudah berubah"

      Kapan jeranya kalo begitu kan??? Kesel akutu

      Delete
  2. Mbak korupai wae yuk, trus duite nggo munggah kaji

    Sopo ngerti diampuni trus entok surgo firdaus

    #ngokk #toyorpala

    ReplyDelete
    Replies
    1. tidak semudah itu flugoso wkwkwkwk

      Malang lho kakean dikorupsi saiki ga karuan blasssss kota e
      dari aku yg terdampak koruptor lol

      Delete
    2. Heeh yah, Malang kan sing anggota DPRD ne sak rombongan ketangkep. Ya ampun, kok kompak sekali. Pantas mendapatkan rekor MURI cirippa...

      Delete
    3. iyaa ditambah dg masalah sosial lainnya seperti macet dan juga banjir. sejenak kita mengheningkan cipta dan berujar "Ini malang apa jakarta????" lol

      Delete
  3. Semangat mbak, mari bersama-sama kita lawan mereka...mereka telah mengobrak-abrik kehidupan ekonomi dan moral kita...

    ReplyDelete
    Replies
    1. perlu kerjasama dari semua lapisan masyarakat ya mbak e :)

      Delete
  4. yg aku sebelin korutor sekarang kalo udah bebas bisa jadi caleg lagi
    ini yg makin gila
    sementara kita nyari kerja aja buat Jdi OB harus Pke SKCK
    dimana keadilan ini haduh

    ReplyDelete
    Replies
    1. Lho? Iya ya? Apa para caleg ndak btuh SKCK????? Wah jd penasaran nih

      Delete

Post a Comment

Share your thoughts with me here

Popular posts from this blog

Pengalaman Bikin (Free) Schengen Visa di VFS Swiss

I know this is so normal but anyway I like to compare the experiences because people might have different cases and because I have nothing to lose so... here's my experience for applying Schengen Visa via Swiss (VFS). Kenapa nggak via Belanda? Karena rencana kita berkunjung lamanya ke Geneve - Swiss (ada urusan kerjaan suami gw) dan kami belum tau akan ke Belanda apa nggak saat itu (nggak jadi sih soalnya mepet banget).  Seperti yang sudah sering dibahas orang lain perihal syarat dan ketentuan apply Schengen visa, gw nggak akan nulis itu ya. Udah ada di website VFS, lengkap. Gw cuma tambahin dikit-dikit aja infonya yang mungkin sama seperti kasus yang baca kalo emang kebetulan sama sih 😂 "Ok jadi total pembayarannya 280 ribu rupiah ya" "HAH?? Cuma 200an mbak??? Visanya gratis???" "Suaminya masih WN Belanda kan mbak?" "Iya" "Oiya itu gratis, bisa pake visa tipe C. Jadi cuma bayar biaya admin aja" ...

Not A Robot

  There are so many things I did recently. It was all started since February. Not to complain about this, I just want to write it to release the stress. Because I know every choices has its own risks. Started from January, I commits to work on another blog of mine. Joining with another friend, we are committed to post at least one writing every week with different theme each week. This is still under construction *ahem, ini bukan bangunan* to make it good to read at. I will publish it here once it is ready to be published. We both are trying to be consistent. So far, I have been consistent and always post one every week. After decided to get married, I realize that it won't be that easy. No matter what, marrying someone never be easy. About the preparation and this and that. To be honest, I will not having a big feast for that. I will invite my close friends and family, although I still have to respect what my parents want to invite the neighbors (one block neighbors are tota...

[Book] Dunia Cecilia

'apakah kalian membicarakan hal semacam itu di surga?' 'tapi kami berusaha tidak membicarakannya dekat-dekat Tuhan. ia sangat sensitif terhadap kritik' Yap, sepenggal dialog antara Cecilia dan malaikat Ariel. Saya mengenal Jostein Gaarder sejak kuliah. Ehhhh 'mengenal' dalam artian kenal bukunya ya, kalo bisa kenal pribadi mah bisa seneng jingkrak-jingkrak hehehe. Jadi karena teman saya mendapat tugas kuliah membaca satu novel filsafat berjudul Dunia Sophie, saya jadi sedikit mengetahui si bapak Gaarder ini. Enak ya tugasnya anak sastra baca novel, tugas anak matematika ya baca sih, tapi pembuktian kalkulus -_- Dunia Cecilia ini buku pertama Jostein Gaarder yang saya baca, karena buku Dunia Shopie sangatlah berat berdasar review teman saya. Saya sih nggak perlu baca buku itu karena teman saya sudah benar-benar mahir bercerita. Jadilah saya sudah paham bener cerita Dunia Sophie tanpa membacanya. Novel ini atas rekomendasi teman saya, dia bilang kala...