Skip to main content

Book: The Midnight Library

It is one of the books that blown my mind. It's very well written and would probably relate with a lot of people who are in their journey to find themselves.  So many people are talking about it but I did not buy it until a few months ago where I read the preview on the first pages. Easy for me to see if I want to buy the book or not. When the first pages hook me right away, I don't need to think twice. This book is one of them.  This contains spoiler of course.  Nora, the main character, like many of us, fall into depression and decided to kill herself. But she's not dead right away. She went into a kind of limbo between life and death. In that library she met a librarian, this librarian is a kind of a guide. Our guide that probably tasked when we were born.    The librarian shows her lives that she could have had if she wants to. She is so depressed and thinks that no life will makes her happy enough to live it. I can totally understand her state. I was there....

Bagaimana jika terjadi bencana?

 
sanur

Minggu lalu gempa menggoyang Bali dan sekitarnya dengan magnitudo 6 yang membuat minggu keduaku di Bali bikin gempar karena tiba-tiba waktu cuci piring terdengar suara bumi bergeser juga getaran yang terasa. Nggak parah sih di wilayah Denpasar tapi cukup membuat kaget lah jelas. Biasanya di Malang kalau terasa gempa pun masih berupa ayunan singkat beberapa detik. Gempa di Bali kemarin terasa selama kurang lebih 2 menit.

Apa yang gw lakukan? Kamar gw ada di lantai 2 paling ujung. Nggak jauh sih dari tangga turun hanya sekitar 18 meter aja, tapi ya itu panjang banget rasanya kemarin. Lari lah gw terbirit-birit takut ambles, nyamber hp secepat kilat, lari secepet kilat juga, nggak pake sendal, belom pake daleman (untung udah pake baju, udah mandi, baru selese sarapan juga). Makin panik waktu liat muka-muka residen lain yang panik juga. Secepat kilat gw kontak temen-temen gw yang di Bali (Denpasar dan Singaraja), suami gw, mak gw. Kemudian mak gw nanya "Ati-ati tsunami" ya tuhan mak gw kenapa bilangnya gitu sih 😖 makin parno.

Setelah beberapa menit goyangan tadi, buru-buru gw keatas naik, ganti baju kerja, nyamber alat make up, langsung turun dan  berangkat. Sampai di kantor gw lupa gw belom gosok gigi coba 😂 Jadi hal pertama yang gw lakukan sesampainya di kantor adalah beli sikat gigi.

Kemudian gw jadi mikir, peta bencananya di tempat gw ini gimana ya? Karena gw tinggal 6-8 km dari pantai-pantai Sanur yang mana Sanur juga tetep ada potensi tsunami meskipun minor. Gw buru-buru ke kantor karena kalau ada gempa susulan, gw bakal bisa cepet larinya dan juga posisi kantor di wilayah utara yang jauh dari laut. Tingkat keamanannya cukup tinggi.

peta evakuasi (gitenews)

Gw tinggal di daerah warna kuning di bagian mendekati daerah abu-abu yang paling bawah. Gw jadi agak tenang meskipun masih galau aja sih akhirnya. Juga gw jadi pasang skenario kalo misal ada bencana gw harus ngapain, gw harus berlindung dimana, gw harus kemana. Gw pelajari arah utara selatan barat timur karena kalau ada bencana yang berhubungan dengan air gw harus lari kearah utara. 

tas default gw

Selain mempersiapkan emergency kit dalam satu ransel besar, gw selalu siap sedia tas yang gw sebut tas default yang isinya dompet, powerbank, paspor, sisir, lipstik, notebook, kabel charger + earphone dalam satu kotak, sekotak flashdisk, ikat rambut, juga pembalut biasanya. Ini adalah hal-hal emergency pertama yang penting. Ya nggak bencana pun ya emang itu adalah hal-hal yang nggak pernah ketinggalan. Powerbank akan selalu dalam keadaan penuh setiap harinya. Kebutuhan setiap orang berbeda-beda jadi bisa disesuaikan tentunya. Laptop diletakkan dalam tas yang berbeda, mungkin nanti akan disatukan kalau gw udah nemu tas yang pas lol. Oh ya tas itu plus satu tas belanja yang selalu ada didalam. Ini Bali, harus bawa tas belanja sendiri.

isi tas yang wajib ada

Orang kalo hidupnya merantau, dia pasti akan persiapkan segala sesuatunya sepraktis dan seefisien mungkin. Karena cenderung hidup jauh dari keluarga nggak akan bisa berujar "ah gampang gapapa ada keluarga kan" 

Bukan menakut-nakuti tapi yaaaa sedia payung sebelum hujan juga why not? 

Jadi, sudah perhatikan peta evakuasi bencana di tempat tinggalmu? Semoga kita semua selalu terlindung dari bahaya di sekitar kita ya 😊😉

Comments

  1. Ya ampuun. Horor juga yaa. Semoga tetep baik-baik aja yaaa.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Indonesia lagi sering diguncang gempa skala cukup besar akhir2 ini. smoga semuanya bs jaga diri baik2 juga

      Delete
  2. Ya Allah, mbak.. serem bat.
    Itu mbak lari2 ke kamar udah goyang.
    Syukur mbak gpp.
    Aku juga pernah ngerasain gempa di Jakarta beberapa kali..
    bikin pusing ._.
    Thank you tipsnya mbak.
    Kayaknya aku walau deket dengan keluarga perlu ngatur barang2ku lagi deh.
    Supaya kalo ada apa2, ya tau apa yang harus diambil..
    Gak berceceran.

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya betul segera simpan barang2 penting darurat buat bencana. ya setidaknya bs survive selama bebebrapa waktu laaa yaaa

      gempa emang suka bikin pusing wkwkw

      Delete
  3. Gw yang pertama gw raih kalo ada gempa: celengan babon gw, hahahaha

    ReplyDelete
  4. wahh harus hati hati yahh kalo menghadapi bencana, dan apa yang harus kita lakukan demi menyelamatkan kita dari gempa

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya betul, hidup di daerah yang rawan gempa dan bencana emang harus waspada selalu

      Delete

Post a Comment

Share your thoughts with me here

Popular posts from this blog

Pengalaman Bikin (Free) Schengen Visa di VFS Swiss

I know this is so normal but anyway I like to compare the experiences because people might have different cases and because I have nothing to lose so... here's my experience for applying Schengen Visa via Swiss (VFS). Kenapa nggak via Belanda? Karena rencana kita berkunjung lamanya ke Geneve - Swiss (ada urusan kerjaan suami gw) dan kami belum tau akan ke Belanda apa nggak saat itu (nggak jadi sih soalnya mepet banget).  Seperti yang sudah sering dibahas orang lain perihal syarat dan ketentuan apply Schengen visa, gw nggak akan nulis itu ya. Udah ada di website VFS, lengkap. Gw cuma tambahin dikit-dikit aja infonya yang mungkin sama seperti kasus yang baca kalo emang kebetulan sama sih 😂 "Ok jadi total pembayarannya 280 ribu rupiah ya" "HAH?? Cuma 200an mbak??? Visanya gratis???" "Suaminya masih WN Belanda kan mbak?" "Iya" "Oiya itu gratis, bisa pake visa tipe C. Jadi cuma bayar biaya admin aja" ...

[Book] Dunia Cecilia

'apakah kalian membicarakan hal semacam itu di surga?' 'tapi kami berusaha tidak membicarakannya dekat-dekat Tuhan. ia sangat sensitif terhadap kritik' Yap, sepenggal dialog antara Cecilia dan malaikat Ariel. Saya mengenal Jostein Gaarder sejak kuliah. Ehhhh 'mengenal' dalam artian kenal bukunya ya, kalo bisa kenal pribadi mah bisa seneng jingkrak-jingkrak hehehe. Jadi karena teman saya mendapat tugas kuliah membaca satu novel filsafat berjudul Dunia Sophie, saya jadi sedikit mengetahui si bapak Gaarder ini. Enak ya tugasnya anak sastra baca novel, tugas anak matematika ya baca sih, tapi pembuktian kalkulus -_- Dunia Cecilia ini buku pertama Jostein Gaarder yang saya baca, karena buku Dunia Shopie sangatlah berat berdasar review teman saya. Saya sih nggak perlu baca buku itu karena teman saya sudah benar-benar mahir bercerita. Jadilah saya sudah paham bener cerita Dunia Sophie tanpa membacanya. Novel ini atas rekomendasi teman saya, dia bilang kala...

Not A Robot

  There are so many things I did recently. It was all started since February. Not to complain about this, I just want to write it to release the stress. Because I know every choices has its own risks. Started from January, I commits to work on another blog of mine. Joining with another friend, we are committed to post at least one writing every week with different theme each week. This is still under construction *ahem, ini bukan bangunan* to make it good to read at. I will publish it here once it is ready to be published. We both are trying to be consistent. So far, I have been consistent and always post one every week. After decided to get married, I realize that it won't be that easy. No matter what, marrying someone never be easy. About the preparation and this and that. To be honest, I will not having a big feast for that. I will invite my close friends and family, although I still have to respect what my parents want to invite the neighbors (one block neighbors are tota...