Ini pertama kalinya beli eSIM. eSIM ini nggak semua ponsel bisa, kebetulan aja gw beli karena ya ponsel gw bisa dipake eSIM. Sebelumnya sih gw jarang banget beli kuota internet kalau ke luar Indonesia. Kalau dibilang mahal buanget sih tergantung negaranya ya, cuma kadang males. Jadi kalau lagi di luar dan nggak ada internet gw bisa bilang "Wah lagi nggak ada internet gw di luar" 😅
Nah, gw pilih eSIM karena mikir kalau pake alat macem mifi begitu pasti harus pick up alatnya, kalau beli SIMCARD ribet harus kasih paspor, harus ganti kartunya juga. Lalu terbesitlah eSIM. Gw cari beberapa eSIM yang banyak beredar buat di Eropa. Tadinya mau milih Simyo tapi harus abonemen bulanan. Ah nggak dulu deh. Kalau lamaan di sana aja baru okelah.
Tiap kali ke luar negeri, gw nggak pernah pakai roaming dari kartu gw sendiri karena menakutkan harganya. Tidak worth it.
Akhirnya gw nemu eSIM dari Maya.
Menurut gw, kartu ini termasuk bersaing harganya. Gw beli yang 3GB dengan harga EUR 9 untuk satu bulan. Gw pikir ya karena gw cuma perlu chat aja di luar rumah, nggak mungkin juga keluar rumah mau strolling instagram juga. Okelah gw ambil yang 3GB aja lah. Lumayan.
Setelah melakukan pembelian di websitenya, kita bisa login masuk ke websitenya untuk aktivasi kartu. Aktivasi ini bisa diatur untuk sehari sebelum dipakai. Gw waktu itu 24 jam sebelum dipakai gw aktifin. Nah, SIM akan aktif ketika kita berada di negara tujuan. Jadi waktu sampai di Belanda gw langsung matiin mode pesawatnya, nomer SIM langsung masuk 2. SIM Indonesia dan eSIM. Untuk jaringannya ngikut ke salah satu provider internet di negara tersebut.
Di setelan HP bisa diaktifkan saja yang eSIM sebagai SIM kedua dan matikan yang SIM utama, biar kalau-kalau internet habis jadi nggak nyedot roaming SIM utama. Kalau nggak dimatiin SIM utamanya, jaringan di HP bakal ketampil keduanya.
Nah, karena ini yang gw pilih adalah untuk akses di Belanda, jadi waktu ke Jerman ya jaringannya mati 😕 Sepertinya sih ada yang langsung sekalian paket se-Eropa gitu, cuma kemaren nggak kepikiran nyari juga karena tujuannya mudik aja. Kalau kurang (kejadian juga), bisa langsung top up via website dan data langsung ter-update otomatis.
Kapan hari waktu banding-bandingin eSIM, harga mereka cukup bersaing satu sama lain. Ada yang dengan harga yang sama, pilihan banyak GB tapi durasinya cuma 7 hari. Ada juga yang GB dikit tapi durasi 30 hari. Jadi tinggal sesuaikan aja kebutuhannya seperti apa. Ada banyak kok provider lain yang sedia eSIM, yang penting cek aja HP nya dukung eSIM apa nggak. Karena nggak semua HP bisa pakai eSIM untuk saat ini.
Menurut gw, eSIM sangat worthy sekali dibandingkan harus buka tutup HP untuk pasang SIMCARD. Nggak resiko hilang juga karena SIMcard yang bentuknya sekecil itu. Tinggal pilih aja nanti yang mana yang lebih bersaing harganya dan mana yang diperlukan.
Comments
Post a Comment
Share your thoughts with me here